KEMBALI KE BROMO

Setelah cukup lama menunda investasi produk horti teritama kentang tahun 2015 menjadi tonggak baru BAV untuk kembali melirik sektor ini. Bromo dipilih karena differensiasi peyani cukup besar disana dimana petani gurem mendominasi struktur sosial. Kepemilikan lahan berlereng dalam luasan-luasan kecil menjadi tantangan tersendiri bagi tim BAV. Alam adalah tantangan utama selain harga produk yg sangat fluktuatif. Jika pada tahun2 sebelumnya BAV fokus pada produksi, maka saat ini BAV akan fokus pada pemasaran. Bravo... BAV semoga sukses...!

Powered by Blogger.